Past Future Perfect Tense Adalah, Rumus dan Contohnya

Jika sebelumnya telah mempelajari tentang Past Future Tense dalam bahasa Inggris, Past Future Perfect Tense takkan jauh pengertiannya. Yang membedakan keduanya hanyalah kata perfect yang menunjukkan suatu kegiatan telah dimulai/telah selesai terjadi pada waktu lampau. Dengan kata lain, kalimat yang ditulis dengan struktur Past Future Perfect ini lebih menekankan pada suatu informasi yang seharusnya telah terjadi/telah dimulai dan selesai di masa lalu. Namun demikian, dengan jenis tense ini menyiratkan suatu informasi yang pada faktanya tidak dapat terjadi dengan sempurna selayaknya yang diharapkan. 

Untuk itu, berikut disusun pengertiannya supaya mudah dipahami.

Pengertian Past Future Perfect Tense

Past Future Perfect Tense adalah tense yang menunjukkan waktu suatu kegiatan/peristiwa, situasi, tindakan maupun aksi yang seharusnya telah mulai dan/atau telah selesai terjadi pada masa lampau (sebaliknya, kejadian tersebut tidak seharusnya telah terjadi) sebelum seseorang menyampaikannya.

Kalimat bahasa Inggris yang menggunakan jenis tense ini seolah-oleh mengulas kembali kegiatan sebelumnya di masa lampau. Ini lebih menekankan pada suatu kegiatan/aksi yang hendaknya telah dimulai dan berakhir pada suatu titik waktu masa itu apabila sesuatu hal lain ikut menyempurnakannya. 

Namun demikian, dalam faktanya, kegiatan/aksi tersebut tidak dapat terjadi sesuai dengan yang dikehendaki sebelumnya hingga pada masa sekarang ini. Dengan kata lain, ini lebih cenderung mengandaikan suatu peristiwa atau kegiatan yang gagal terlaksana sesuai yang diharapkan.

Misalnya, seseorang mengatakan, "I would have taught you if you were here at that time".  Artinya, "Saya hendaknya telah mengajarimu apabila (seandainya) anda berada di sini waktu itu". 

Perlu diketahui bahwa sesuai dengan contoh di atas, kalimat yang telah digarisbawahi merupakan contoh kalimat Past Future Perfect Tense. Dari contoh tersebut dapat kita pahami bahwa subyek dalam kalimat, sesungguhnya, berkehendak untuk mengajari kamu apabila berada di sana waktu itu. Tetapi, faktanya, kamu belum berada di sana atau berada di tempat lain masa itu sehingga pengajaran pun tidak dapat terjadi. Begitulah pengertian sederhananya. Mudah, bukan?

Nah. Selanjutnya, untuk membantu mempercepat proses mempelajari materi ini, beberapa ciri khas  kalimat dengan Past Future Perfect Tense, antara lain:

• Menggunakan kata kerja bantu utama would dan have untuk jenis kalimat verbal,
• Menggunakan kata kerja utama bentuk ke 3; yang sering dikenal dengan istilah V3. Sedangkan secara kebahasaan Inggris lebih tepat dikatakan Past Participle. Untuk memahaminya lebih lanjut, sobat boleh membaca daftar V1, V2, V3 dan V-ing dalam bahasa Inggris. 
•  Menggunakan kata kerja bantu yaitu been untuk kalimat nominal. Been perlu diletakaan setelah kata have dan sebelum kata sifat/benda/keterangan dalam suatu kalimat.

Rumus (Pola) 

Untuk menyusun suatu kalimat bahasa Inggris dengan Past Future Perfect Tense, berikut diuraikan pola kalimat (struktur) sederhana yang dapat menjadi panduan untuk pelajar.

Pola Kalimat Verbal:

[+] S + would have + V3 (+ O),

[-] S + would not have + V3 (+ O), atau

[-] S + wouldn't have + V3 (+ O),

[?+] Would + S + have + V3 (+ O) +?,

[?-] Wouldn't + S + have + V3 (+ O) +?, atau

[?-] Would + S + not +  have + V3 (+ O) +?,

Pola Kalimat Nominal:

[+] S + would have been + adj/n/adv,

[-] S + would not have been + adj/n/adv, atau

[-] S + wouldn't have been + adj/n/adv,

[?+] Would + S + have been + adj/n/adv +?

[?-] Would + S + not + have been + adj/n/adv +?, atau

[?-] Wouldn't + S + have been + adj/n/adv +?,

Keterangan singkatan:

S = Subject,
O = Object,
Adj = Adjective,
N = Noun,
Adv = Adverb

Contoh-Contoh Kalimat

Berdasarkan rumus atau pola kalimat tersebut, dapat disusun beberapa contohnya seperti berikut ini:

Pola [+] S + would have + V3 (+ O)

1. They would have done it (= faktanya, belum dilaksanakan)
2. They would have tried applying that strategy in teaching process (= faktanya, mereka belum mencoba menerapkan strategi tersebut),
3. She would have watched that movie (= faktanya, dia belum menonton film tersebut),
4. He would have given me some money (= faktanya, dia belum memberikan uang tersebut),
5. We would have visited that zoo (= faktanya, kami belum mengunjungi kebun binatang tersebut).

Pola [-] S + would not have + V3 (+ O)

1. They would not have done it (= faktanya, terlanjur terlaksana (masa itu))
2. They would not have tried applying that strategy in teaching process (= faktanya, mereka  terlanjur mencoba menerapkan strategi tersebut (masa itu)),
3. She would not  have watched that movie (= faktanya, dia terlanjur menonton film tersebut (masa itu)),
4. He would not have given me some money (= faktanya, dia terlanjur memberikan uang tersebut (masa itu)),
5. We would not have visited that zoo (= faktanya, kami terlanjur mengunjungi kebun binatang tersebut (masa itu)).

Pola [?+] Would + S + have + V3 (+ O) +?

1. Would they have done it? (= Tujuan penanya: memastikan kembali apakah mereka hendaknya telah melaksanakannya)
2. Would they have tried applying that strategy in teaching process? (= Tujuan penanya: memastikan kembali apakah mereka hendaknya telah mencoba menerapkan strategi tersebut),
3. Would she have watched that movie? (= Tujuan penanya: memastikan kembali apakah dia (she) hendaknya telah menonton film tersebut),
4. Would he have given me some money? (= Tujuan penanya: memastikan kembali apakah dia (he) hendaknya telah memberikan uang tersebut),
5. Would we have visited that zoo? (= Tujuan penanya: memastikan kembali apakah mereka hendaknya telah mengunjungi kebun binatang tersebut).

Pola [+] S + would have been + adj/n/adv

1. They would have been here (= faktanya, mereka belum berada di sini)
2. They would have been at home (= faktanya, mereka belum berada di rumah),
3. She would have been at school (= faktanya, dia belum berada di sekolah).

Demikianlah penjelasan tentang Past Future Perfect Tense bahasa Inggris ini. Semoga bermanfaat untuk sobat. Sukses selalu!